Transfer adalah suatu kata yang begitu akrab ditelinga kita
Lalu bagaimana dengan mentrasfer kebahagiaan?
Apakah anda pernah memikirkannya?
Bagaimana caranya?
Kerap kali kita memikirkan kepentingan diri kita sendiri
Sampai akhirnya melupakan orang-orang terkasih
Memandang terlalu jauh kebahagiaan yang berlebih
Sampai lupa mensyukuri karunia Illahi yang telah diberi
Sajakku mewakili kelunya lidahku
Bahwa aku hanyalah manusia yang tak jauh dari sifat menggerutu
Aku memandang bahagiaku tak sebesar bahagia yang dihadapanku
Sampai hilanglah rasa mensyukuri nikmat Rabbku yang menjadi milikku
Seorang gadis kecil berlari mengejarku
Wajahnya menyiratkan secercah harap untukku
Dia menyentuh tanganku dengan amat malu
Menyeringai lebar dan menyunggingkan senyum yang ayu
Menyayangi tanpa harus memberikan alasan
Selalu itu yang ia tanamkan
Berbagi suka dan duka tanpa ingin diperlihatkan
Tapi kedua mata kecilnya mengisyaratkan lebih dari yang diperlihatkan
Bahagia yang kuterima
Tidak dari tumpukan harta yang mengelilingi samudra
Tidak jua dari ketenaran dari sebuah nama
Aku dapatkan murni rasa bahagia
Dari suara hati yang bercerita
Bahwa bahagia milik kita semua
Dan gadis kecill itulah
Seorang yang juga pantas menerima
Bahagia yang sebenarnya
Lalu bagaimana dengan mentrasfer kebahagiaan?
Apakah anda pernah memikirkannya?
Bagaimana caranya?
Kerap kali kita memikirkan kepentingan diri kita sendiri
Sampai akhirnya melupakan orang-orang terkasih
Memandang terlalu jauh kebahagiaan yang berlebih
Sampai lupa mensyukuri karunia Illahi yang telah diberi
Sajakku mewakili kelunya lidahku
Bahwa aku hanyalah manusia yang tak jauh dari sifat menggerutu
Aku memandang bahagiaku tak sebesar bahagia yang dihadapanku
Sampai hilanglah rasa mensyukuri nikmat Rabbku yang menjadi milikku
Seorang gadis kecil berlari mengejarku
Wajahnya menyiratkan secercah harap untukku
Dia menyentuh tanganku dengan amat malu
Menyeringai lebar dan menyunggingkan senyum yang ayu
Menyayangi tanpa harus memberikan alasan
Selalu itu yang ia tanamkan
Berbagi suka dan duka tanpa ingin diperlihatkan
Tapi kedua mata kecilnya mengisyaratkan lebih dari yang diperlihatkan
Bahagia yang kuterima
Tidak dari tumpukan harta yang mengelilingi samudra
Tidak jua dari ketenaran dari sebuah nama
Aku dapatkan murni rasa bahagia
Dari suara hati yang bercerita
Bahwa bahagia milik kita semua
Dan gadis kecill itulah
Seorang yang juga pantas menerima
Bahagia yang sebenarnya
0 comments